Vicon ini dipimpin langsung oleh Kabaharkam Polri, bersama asops Kapolri, Dankor Brimob, dan para kakor baharkam Polri serta serta seluruh polda se Indonesia.
Dalam vicon ini membahas perkembangan situasi bencana alam yang saat ini terjadi di sejumlah wilayah di Indonesia.
Kabaharkam Polri Komjen Pol Agus Andrianto, S.H., M.H. menyampaikan penekanan Presiden RI Ir. H. Joko Widodo dalam Rapat Terbatas beberapa waktu lalu diantaranya Leading sector Penanggulangan bencana oleh BNPB di tingkat pusat dan BPBD di tingkat wilayah.
Ia menyampaikan bahwa seluruh instansi di tingkat pusat dan wilayah mempunyai peran dalam penanganan bencana sehingga jalinan sinergi yang baik antar lembaga negara dalam penanganan bencana sangatlah penting.
Dalam penanganan bencana banjir di awal tahun ini, Polri beserta seluruh jajaran bekerja sama dengan BNPB/BPBD, Basarnas/Basarda, TNI dan Pemerintah/Pemerintah Daerah serta potensi SAR lainnya, melaksanakan kegiatan Operasi Kontinjensi.
“Tujuan dari Operasi Aman Nusa II ini yakni melaksanakan bantuan personil dan peralatan kepada BNPB/BPBD dan Basarnas/Basarda di lokasi terjadinya bencana,” ucapnya.
Bersama BNPB/BPBD membentuk satuan tugas yang terdiri dari beberapa kluster yang telah diatur dalam peraturan Kepala Badan BNPB/BPBD maupun Basarnas/Basarda untuk penyelamatan terhadap korban bencana.
Melakukan langkah langkah Siaga Darurat, Tanggap Darurat Bencana dan Pascabencana, bersama BNPB/BPBD dan Basarnas/Basarda.
Ada 3 (Tiga) sasaran dari Operasi Kontijensi Aman Nusa II, yakni bentuk potensi gangguan (PG), ambang gangguan (AG) dan gangguan nyata (GN).
Sementara, Penjabat Wali Kota Makassar, Iqbal Suhaeb mehimbau agar seluruh masyarakat untuk segera mengamankan barang berharganya.
“Kita diprediksikan akan turun hujan ekstrem hingga minggu depan. Semoga tidak terjadi banjir besar. Namun, saya menghimbau agar masyarakat mulai saat ini mengamankan barang- barang berharganya. Ini bentuk antisipasi,” imbau Iqbal yang didampingi, Kapolrestabes Makassar, Kombes Yudhiawan.
Iqbal juga mengantisipasi hal tersebut dengan terjun langsung ke beberapa titik rawan banjir. “Kita sering- sering turun ke titik rawan banjir ini, melihat langsung agar bisa diantisipasi terjadinya banjir,” pungkasnya.
Untuk itu Iqbal mengajak masyarakat untuk menjaga kebersihan dan tidak membuang sampah di sembarang tempat.