Semangat Hari Pertama Masuk Sekolah di Sukma Bangsa Pidie Aceh
Pidie: Berlibur sudah selesai, semangat baru juga memberi warna hari awal masuk sekolah di Sekolah Sukma Bangsa Pidie Aceh. Lonceng sekolah mengeluarkan bunyi keras, mengisyaratkan diawalinya lagi proses belajar mengajarkan untuk beberapa pelajar dan siswi di tingkatan SD, SMP, dan SMA.
Ketertarikan kelihatan terang di muka beberapa pelajar yang masuk gerbang sekolah. Senyuman cerah dan tawa gurau menghias pagi hari yang ceria ini. Beberapa pelajar sama-sama tukar narasi mengenai pengalaman mereka sepanjang berlibur, memperkuat lagi pertemanan yang sebelumnya sempat terjeda.
Situasi ramai dan penuh semangat terlihat di ruangan kelas. Beberapa guru menyongsong hangat beberapa pelajarnya dengan penuh keramahan. Peristiwa ini jadi peluang untuk guru dan pelajar untuk merajut lagi komunikasi dan membuat chemistry di awal tahun tuntunan baru.
Hari awal di Sekolah Sukma Bangsa Pidie Aceh bukan hanya diisi aktivitas belajar mengajarkan biasa. Bersamaan dengan ini hari, sekolah rayakan Hari Kembali Tahun (HUT) ke-18. Berbagai acara menarik dan penuh meriah sudah disiapkan untuk menyemarakkan peristiwa khusus ini.
Acara dimulai morning gathering bersama semua pelajar, guru, dan staff sekolah. Diteruskan dengan formalitas peringatan Hari Kembali Tahun Sekolah Sukma Bangsa ke-18 yang tampilkan macam performa seni dari beberapa pelajar.
Direktur Yayasan Sukma Bangsa Pidie, Marthunis, sampaikan keinginannya dalam sambutan HUT ke-18 sekolah. Beliau menjelaskan keutamaan semangat belajar dan ambil setiap kesempatan untuk berprestasi untuk beberapa pelajar.
“Saya berharap pada tahun tuntunan baru ini, beberapa pelajar makin semangat belajar dan berprestasi. Capailah harapan setinggi-tingginya dengan kemauan yang kunjungi bundar yang kuat dan belajar yang rajin. Sekolah Sukma Bangsa akan memberikan dukungan beberapa anak untuk capai keberhasilan,” kata Marthunis, Senin, 15 Juli 2024.
Tahun tuntunan baru di Sekolah Sukma Bangsa Pidie Aceh ini jadi awal dari lembar baru untuk beberapa pelajar. Diharap motivasi dan semangat yang lebih tinggi bisa terus beberapa pelajar dan siswi menjaga untuk raih prestasi cemerlang di masa datang.
2 SDN di Kota Solo Cuma Mendapatkan Seorang Pelajar di PPDB 2024
Solo: Sekitar dua Sekolah Dasar Negeri (SDN) di Solo diketahui cuma mendapat satu pelajar saat akseptasi peserta didik baru (PPDB) lewat lajur zonesi. Ke-2 SDN itu yakni SDN Carangan dan SDN Dawung tengah.
“Jadi keseluruhannya ada yang mendapatkan empat pelajar dan dua pelajar. Karena selainnya lajur zonesi, PPDB dilaksanakan lewat lajur afirmasi. SDN Carangan keseluruhan mendapatkan empat pelajar dan SDN Dawung tengah mendapatkan dua pelajar,” tutur Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Solo, Dian Rineta, di Solo, Senin, 15 Juli 2024.
Menurut dia, keadaan itu jadi perhatian Disdik Solo. Salah satunya SDN Dawung tengah yang masuk ke gagasan regrouping atau penyatuan. Namun, persyaratan penyatuan sekolah belum sempat disanggupi SDN itu. Masalahnya SDN Dawung tengah terlampau jauh dari sekolah paling dekat yang lain.